BOJONEGORO; Jurnal1.id -MEMANG Mendengar Kata Kecamatan Kedewan,,tentu tersambung kalimat Wonocolo, ada juga kampung Inggris,ada lagi petik rambutan Beji, juga pengembangan biak-an sapi ' terminal pasar, dan lain lain,termasuk kuliner Nasi gulung daun pisang/ 'bontotan'.
Camat Kedewan Ardhian Orianto,SSTp.Dengan berprinsip, 'manfaatkan potensi di wilayah hingga maksimal'.Tentunya sebagai Jargon nya Kabupaten Bojonegoro, era Bupati Bojonegoro DR.Hj.Anna Mu'awanah,MSi. Yakni inovatif & energik, inilah. Maka Camat Kedewan belum genap 18 hari, sudah menunculkan gagasan Cemerlang demi kecamatan Kedewan Sejahtera menuju lebih sejahtera dengan menggali dan memanfaatkan potensi yang ada maupun yang baru akan muncul.
Setelah ber-orientasi beberapa hari saja, memunculkan gagasan baru sebagai Inovasi nya, yakni akan di bukanya Destinasi Wisata Gua Tritis (Beji),'kedung Gupit' (kedewan), peremajaan kembali penghijauan kawasan dengan tanaman juwet, sirsak, serta yang sudah ada kelengkeng, Jeruk Bali di Beji, Rambutan, duren, juga umbi umbihan. Papar Camat kedewan didampingi Beberapa Kasi dan Anggota Satpol Supriyo budi Utomo.
"Adanya agro buah sebagai embrionya desa Beji, dengan produk produk buah dari desa lingkup kecamatan Kedewan. Identik hampir semua jenis tanaman bisa tumbuh di tanam di Bumi kecamatan Kedewan, walau biasanya ada kesan penghasil minyak berarti bumi nya panas.
Ternyata ..tidak juga. Sumber air walau berada di perbukitan,,kalau tersyair di lagu nya Pak Haji Rhoma Irama di judul 'Pengabdian'..yakni "berlembah ngarai dan likuan".
Dataran tak seberapa dan walau berbukit tetapi kebutuhan air terpenuhi, termasuk kawasan sumur tua (sumur minyak), sejak zaman Belanda. Bahkan untuk kemudahan warga, untuk desa Wonocolo akan dibangun lagi sumber air dari Bawangan,Puthuk,Pilang/ngrajut dengan pengeloaan HIPPAM nantinya mampu untuk 300 KK, sedangkan saat ini dari Samberan + Klampok baru tersalurkan untuk 158 KK.Dan untuk desa Beji nantinya juga akan membangun lagi saluran air bersih bersumber dari Singget untuk 75 KK.
Camat Kedewan dengan sapaan Pak Ardhian, ini memang sangat akrab dunia of-road ,roda dua (trail), maupun roda empat (jeep), dan juga melayani jual beli trail & Jeep, maka besuk minggu (27/9/2020) merupakan hari dinas nya ke 21 akan mengadakan of-road, Trail & Jeep. Bersama komunitas Trail Kec. Kerjaan serta of-road Jeep, diantaranya di kawasan wisata Texxas Wonocolo."Entah gimana awalnya, seperti nama Texxas (berbau Amerika), padahal sumur minyak/sumur tua tinggalan jaman Belanda (Eropa), bahkan nama,BUMDes (desa Kawengan/agro polo pendem, gadung,uwi,gembili, kripik tempe,sale pisang) itupun juga namanya BUMDes 'Alaska Makmur'. Juga dusun Tumo (kutu) desa Hargomulyo, itu karena prestasi internasional dalam bercakap ,walau dulu masyarakat terkenal adoh kabel Kabel ,tengah hutan,jauh dari jalan raya, sekarang menjadi kampung Inggris nya BOJONEGORO pertama kali. Termasuk Atlit Volly kecamatan Kedewan,selama 2 tahun berturut turut menjadi juara 1 tingkat Kabupaten, setelah covid nanti akan maju ke tingkat Provinsi. Jadi harapan kami, potensi yang ada di kecamatan Kedewan punya daya saing, yang sangat diperhitungkan oleh daerah lain.
Dan untuk kegiatan rutin yasinan di Pendopo kecamatan tiap hari Kamis, dan pula ini sudah membahas perombakan/renovasi Masjid 'Jami'atul Muslimin. Desa kedewan. Mengingat sesuai perkembangan jaman, dan bertambahnya jamaah'. Ulas Camat Kedewan yang sejak kelas dua sudah melaksanakan puasa sunnah yang disebut puasa Dawud.
Kasi Trantib, Suparwan, S.Sos. Menambahkan sedikit, hadirnya Camat sekarang ini, menambah angin segar, suasana baru. Sehingga konco konco staf bisa 'mapakno awak e dhewe dhewe'.Genius, santai, tapi serius, dimana saat tugas dimana saatnya tegur sapa diluar tugas.' Jane ojo aku yang koment'.
Lha siapa ?, katanya pak Sekcam di Bojonegoro.'betuuul betul betul', kata Suleman.
"Soal kegotong royongan dan kebersamaan, masyarakat kedewan, sangat menyenangkan", tambah Camat mantan Sekdin Perdagangan.(Eko/Zul).
0 Comments :
Posting Komentar